Tuesday, September 22, 2009

Stupid Me on Consumerism

the next part is mostly about consumerism seen from my puny little eyes, from the closest, living, actual sample that I can get my hands on, that i experience myself, these last few days...


well, berhubung skrg lebaran, jadinya pasti ngumpul2 kan yaaa...had some awesomely twisted time with the cousins! X)

ngumpul2 ini juga membawa sebuah topik yg menurut gue agak sensitif buat anak seumuran gue dan lo dan bahkan yg jaaauuuh lebih muda (i'm 19 going on 20)...yaitu soal: Consumerism.

gue sering bgt denger org ngomong kalo generasi skrg tuh cenderung konsumtif...yeah, I know...itu ga bisa dihindarin. Adalah bullshit kalo misalnya gue bilang "Apaan?! gue ga konsumtif! gue jarang ke mall, kalo pun ke mall gue ga beli apa2, cuma liat2 doang!"

sumpah, itu sama aja teriak "Gue bukan Amalia!" sambil lari2 ngacungin KTP...

tapi yg gue ga tau adalah bahwa konsumerisme bisa separah itu terjadi sama org seumuran gue dan bahkan yang jauh lebih muda tadi.

contoh nyata yg gue alami hands on-realtime adalah sepupu cewek gue kelas entah-berapa SD, tapi gue tau dia kelas 5 aja belum. (gimana tuh? absurd bgt deh gue)

maka berikut ini saya akan membandingkan exhibit A (sepupu saya yang adalah anak terkecil dari 3 bersaudara, anak cewek satu2nya) dengan exhibit B (yaitu saya: seorang anak tunggal cewek) dengan asumsi bahwa seharusnya jumlah perhatian yg dicurahkan ke A dan B sama...iya kaaan??

oke, harus saya akui orangtua A memang sgt berkecukupan dan tinggal di daerah yg mallnya ampe pake angka '2' di Jakarta Selatan(bo'ong abis kalo ga tau!!), dan umur A dan B terpisah jaaaaaauuuuuhhh sekali, oleh karena itu gue akan mengandalkan segala cerita2 dari sumber yg sgt dipercaya mengenai B saat ia seumur A skrg, yaitu ibu saya (i love u mum!).

Kasus 1:
di hari lebaran pertama, saat kami di rumah nenek di Benhil...ga ada pikiran buat jalan ato apa sama sekali...hingga tiba2 B berkata "Ke Starbucks yuuuk??" gue ma sepupu2 gue sebenarnya udah males jalan, but she begged, and begged and begged, and begged (krn orangtua2 kita mau ke kuburan sore itu, jadi kalo bukan gue dan sepupu gue yg nganterin, siapa lagi??)...akhirnya pergilah kami berenam ke Senayan City setelah dibekali uang oleh ayah A dan om B. begitu nyampe sana, whaddya know, Starbucks penuh, akhirnya kami ke Gelatissimo, A ngotot dia harus ke Starbucks krn di Gelatissimo ga ada yg "karamel2 gitu kak!" (buset deh, beli Gelato aja gue sukur stgh mati, org mahal bgt gitu!), akhirnya dianter B, A pun ke Starbucks untuk membeli that-caramel-thing sama sepotong lasagna dgn total harga 65ribu, dimakan di Gelatissimo. udah makan gitu, ternyata dia masih laper. kakak2 A (dua2nya cowo) yg udah cape ngadepin kelakuan adeknya blg "kan tadi kamu udah makan di rumah!", A blg "abang ga liat tadi aku makannya cuma dikit!", kakak A blg "sapa suruh makannya dikit??orang tadi makanan byk!", A blg "abis makanannya ga enak, ga kyk tahun lalu", B begong...impossible sekali makanan Lebaran di rumah nenek sendiri yg dimasak oleh para tante2 jenius itu ga enak! lagian perasaan rasanya sama aja ma tahun lalu...ENYAAAK!!(sumpah beneran deh!)
akhirnya A minta ke Burger King (ya, B belum pernah ke Burger King, krn B tidak suka burger sama sekali). selama jalan menuju Burger King yg jauh di bwah, abang kami yg paling tua hampir terancam keuangannya krn A minta beberapa kali untuk masuk ke dalam toko, dan adalah rahasia umum kalo A masuk toko itu TIDAK MGKN keluar tanpa barang...dan lo tau kan toko di SenCi kyk apa??
akhirnya kami makan Burger King walau B cuma icip2 aja, takut ga abis beli 1 (dan gue ga ngerti hebohnya Burger King dimana?? itu cuma...burger...yang mahal...udah.)

maka berakhirlah petualangan kami (lebih tepatnya 'digeret2') di SenCI hari itu. Thank God.

Pembahasan 1:
Kenapa beli lasagna aja harus di Starbucks sih?? kenapa tiap jalan harus ke Starbucks sih?? krn sblm lebaran ini keluarga kita juga lagi sering ngumpul bgt, dan entah knp keluarga A selalu ngajak keluarga B ke Starbucks at the end. Terus knp harus ke mall bgt sih tiap rame dikit?? ga bisa kita ngumpul aja tenang2 sambil ngobrol di RUMAH? kurang pewe apa di RUMAH?? AC ada, makanan byk, minum bisa ampe beser, duduk bisa di kasur...pewe gila!
yang gue pusingin dari A adalah keinginannya yang LUAR BIASA untuk nge-Mall...kalo bisa tiap hari HARUS ke Mall...pokoknya SEMUA yg A mau cuma ada di Mall, ga boleh cari di tempat lain. perumusannya adalah A = (Mall + Starbucks x Rp). soalnya seinget gue sepupu gue yg lain, yg emang orangtuanya seberuntung org tua A (bahkan kakak2nya A sendiri) ga segitunya bgt sama Mall. None of us yg harus nge-Mall bgt, yg harus makan makanan Mall sesering mungkin tuh ga ada. kami biasa2 aja sama Mall. lalu A ga bisa bgt ga masuk toko dan tidak membeli sesuatu (pdhl sebenarnya dia ga butuh2 bgt). waktu itu kita lagi di CiTos (another one of those Starbuckr -trip yg gue yakini atas permintaan A), gue dan kakak2 A ke ak.sa.ra, kalo gue emang udah ngebet bgt beli buku, kakak2 A mau beli majalah, A pun ikutan dan membeli...cetakan es berbentuk bintang dgn harga seratus ribuan...pusing. buat apa cetakan es?? bokapnya A blg "buat apa jugaa ini? akhirnya plg ga dipake"



well, sebenrnya sih maksud dari ini semua adalah kenapa anak seumur segitu bisa segitu ketergantungannya sama Mall?? tiap hari HARUS ke Mall...mau beli apa2 HARUS ke Mall (well, karena barang2 yg dia mau emang cuma ada di Mall sih...dan mahal...bgt.), kenapa anak umur segitu bisa jadi se-konsumtif itu?? gimana gedenya?? iya, gue tau mungkin emang krn orangtuanya punya lebih bgt, tapi menurut gue itu bukan penyebab yg tepat krn kakak2nya A baik2 aja (krn as we all know emang ada cowo2 yg tiap hari harus nongkrong di Mall bgt)...jadi apa?? Jakarta emang udah kebanyakan Mall, gue tau...org Jakarta emang selalu di dorong untuk nge-Mall krn yg ada disini tuh cuma itu...ga ada taman gede, ato apalah...hanya Mall.

gue bukannya sok concern dan tua ato apa ya...gue cuma terbingung2 ngeliat kelakuan sepupu gue yg satu itu...hidupnya terlalu berorientasi sama Mall...mungkin krn pengaruh lingkungan dan temen2 juga kali ya?? rumahnya aja disitu, dan tepat di blkg Mall-nya, mw jalan cuma tinggal kentut juga nyampe...dan gue kan juga ga tau gaulnya di sekolah kyk apa...mungkin emang temen2nya elit juga kali ya...
tapi kenapa bisa ampe segitunya sih ama Mall?? it's just...Mall...bukan apalah yg kalo lo ga dapetin sehari bisa mati, misalnya air.
gue cuma takut dari umur segitu udah seketergantungannya jalan ke Mall...which means jalan ke Mall ga mungkin ga kluar duit, minimal makan, belum apalagi dia anaknya belanja bgt...terus gimana kalo dia lama2 jadi boros bgt?? ga ngeri ya?? mana apapun yg dia minta selalu dikasih (buset, gue yg anak tunggal aja perasaan ga segitunya waktu dulu)...gue takut aja...itu aja sih...masa iya lo ga cemas juga ngeliat sodara lo sendiri kyk gini??

Saturday, September 19, 2009

It begins with an entry, it must ends with an entry

Just like a star across my sky,
Just like an angel off the page,
You have appeared to my life,
Feel like I'll never be the same,
Just like a song in my heart,
Just like oil on my hands,
Honored to love you

Still I wonder why it is,
I don't argue like this,
With anyone but you,
We do it all the time,
Blowing out my mind,

You've got this look I can't describe,
You make me feel like I'm alive,
When everything else is au fait,
Without a doubt you're on my side,
Heaven has been away too long,
Can't find the words to write this song,
Oh...
Your love,

Still I wonder why it is,
I don't argue like this,
With anyone but you,
We do it all the time,
Blowing out my mind,

Now I have come to understand,
The way it is,
It's not a secret anymore,
'cause we've been through that before,
From tonight I know that you're the only one,
I've been confused and in the dark,
Now I understand,

I wonder why it is,
I don't argue like this,
With anyone but you,
I wonder why it is,
I wont let my guard down,
For anyone but you
We do it all the time,
Blowing out my mind,

Just like a star across my sky,
Just like an angel off the page,
You have appeared to my life,
Feel like I'll never be the same,
Just like a song in my heart,
Just like oil on my hands...

Corinne Bailey Rae



to you who had all the courage in the world to told me the truth
to you who went through ALL the trouble to impress me
to you who waited
to you who might be the most patient guy I ever knew
to you who listened and still listens
to you who have become more than a friend
to you who comforted and never stop comforting
to you who I can't push aside
to you who never leave my side when I'm in tears or disoriented
to you who can read me like a child's book
to you who probably I've hurted hundreds of times before
to you who saw something in me that I can't see myself
to you who made me sing '...anyone else but you'
to you who accept me for everything that I am
to you who appears first thing I close my eyes
to you who came out of nowhere and took me by surprise
to you who held my hand
to you who made me realize
to you who I'd love to spend time with
to you who turned my whole life upside down and topsy turvy
to you who...love me.

To you who I love back in return...


Thank you for being my Bleeker
and letting me be your Juno
and letting me be with you
and letting me be a part of you.

Now there's NOTHING about you that I don't like
be it your hair
or your hands (God, I simply love them)
or your motorbike
or your laptop
your cellphone
your back
your jeans
your laugh :E
or the two black rubberbands you wear on your wrist (and on mine as well)


I love the fact that I'm yours and you're mine.
I just want to enjoy this new reality you've given me
Because 'normalcy' was never in our dictionary anyway.

I love you :)

Friday, September 04, 2009

A Small Goodbye

Entry ini gue tulis dengan terburu2 dan agak dipaksa, karena gue tau habis ini, selama satu semester, gue ga akan bisa blogging lagi...

buku kuliah gue adalah sebuah buku dewa bernama 'Em Neu'
tugasnya juga makin ga ketulungan
lalu gue ikut kepanitiaan (lagi)

between all of that, kyknya buat bergaul dan bercengkrama, baik dgn teman maupun dgn Bleeker (hihi! X) ) bakalan suliiiiiit sekali... :(
apalagi blogging??

jadi, ini semacam goodbye note buat semester 5 ini...hehe!

Yg ingin gue tanya sekarang adalah, kenapa temen gue dgn percaya dirinya langsung nunjuk gue jadi PJ Parade Musik??
Tika Sylvia Utami kamu...bersiap2lah sayang...kamu baru saja menempatkan acaramu sendiri dalam bahaya...MWAHAHAHAHAHA!!!!

dan...to whom it may concern, gue bingung sama jadwal kita semester ini...
GA ADA nyambung2nya...astagaaaaaa.... *sighs*

dan buat Cyntha...biasanya kita jodoh ketemu, ini kenapa sekarang kyk kutil ya susahnya???

Well, gue pokoknya mau bener2 coba fokus bgt sama kuliah gue! :)
minimal IP gue ga turun lagi...syukur bisa naik dikit..hihi!

jadi buat my dearest, dearest blog (tempat dimana berbagai hal sudah ditulis dan terjadi)...

kita ketemu lagi habis UAS yaaaa!! X)